Sedekah Bangun Sekolah Terdampak Gempa Cianjur
Dompet Dhuafa
Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur telah memporak porandakan ribuan rumah dan fasilitas umum, termasuk sekolah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada sebanyak 532 sekolah rusak setalah diguncang gempa pada hari Senin, 21 November 2022 lalu.
Tak hanya merusak bangunan, bencana alam sering kali menjadi trauma yang dapat merusak kehidupan psikologis atau sosial seseorang, termasuk anak-anak. Karenyanya, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menghimbau pentingnya Sekolah Darurat sebagai sarana pemulihan psikologis dan membantu anak-anak mendapatkan pendidikan formal selama masa darutat di pengungsian.
Saat ini anak-anak terpaksa belajar di sekolah darurat beralaskan tikar dan berlangitkan terpal. Tak hanya itu, rusaknya bangunan sekolah juga menyebabkan ditundanya pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah (UAS) untuk sisa SMA/SMK di Kabupaten Cianjur hingga awal Januari 2023.
"Pendidikan adalah ujung tombak peradaban dan juru kuci kesejahteraan" (Lenang Manggala)
Mari ambil peran bantu anak-anak Cianjur bisa sekolah lagi.
Klik DONASI SEKARANG untuk Sedekah Bangun Sekolah Terdampak Gempa di Cianjur!