![](https://digital-api.dompetdhuafa.org/storage/7638/conversions/ac00ce39779b65b926d579432185b996-large.png)
Pojok Baca Pelosok Negeri : Membangun Bangsa Dengan Literasi
![](https://digital-api.dompetdhuafa.org/storage/31/conversions/652e970020f3e6526a70aac442d51f17-small.jpg)
Di tengah maraknya penggunaan sosial media, faktanya minat baca orang Indonesia menurut data UNESCO hanya 0,001%. Artinya, dari 1.000 orang Indonesia, hanya 1 orang yang rajin membaca. Sementara survei Program for International Student Assessment (PISA) menyebutkan tingkat literasi Indonesia berada di urutan ke-62 dari 70 negara di dunia.
Rendahnya minat baca akan berpengaruh besar pada penurunan fungsi otak, kurangnya pengetahuan, hingga sulit bersosialisasi dalam kehidupan sehari-hari. Sementara melansir data Kemendikbud, jumlah perpustakaan pada tahun 2020 jauh lebih sedikit dibanding jumlah sekolah, yaitu 187.461 perpustakaan dan 436.722 sekolah.
![](https://digital-api.dompetdhuafa.org/storage/7667/conversions/5e42d6a02621d9dd92877b6a6e370f7a-small.jpeg)
Potret belum meratanya sarana perpustakaan, salah satunya tergambar jelas di SDIT Fatihul Hadi Botik yang terletak di terletak di Desa Mangkung, Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
![](https://digital-api.dompetdhuafa.org/storage/7668/conversions/f555c608e23a77ef5c2a6ca275749717-small.jpeg)
Sejak didirikan lebih dari 10 tahun lalu dari hasil uang swadaya masyarakrat, sekolah ini tak pernah memiliki perpustakaan yang layak. Jangankan perpustakaan, buku-buku yang digunakanpun tidak sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Tidak seperti sekolah lain yang memiliki perpustakaan, semua buku-buku hasil sumbangan tersebut hanya bisa diletakkan di atas meja pojok kelas. Berbaur menjadi satu tanpa dibedakan berdasarkan urutan kelas. Bahkan, tak jarang sudah usang.
![](https://digital-api.dompetdhuafa.org/storage/7673/conversions/4ecfcb6cd510a43f6196379fdb0b7552-small.jpeg)
Semua buku-buku di sini dari sumbangan guru-guru. Tidak ada yang sesuai kurikulum, tapi gak apa-apa, yang penting anak-anak bisa belajar. Bisa membaca saja kami sudah bersyukur" - Guru Rismi (Pengjar SDIT Fatihul Hadi Botik)
Program Pojok Baca Pelosok Negeri adalah upaya untuk menumbuhkan minat baca anak-anak di daerah dengan menghadirkan ruang baca serta buku-buku menarik dan menyenangkan.
Yuk, gabung jadi pejuang literasi untuk generasi masa depan Indonesia dengan sedekah terbaikmu!
![](/assets/img/empty-news.png)